DAKWAH BIL-HAL ( Kontroversi sang kiai " MBAH SAHAL" )
Bismillahi Arrahmaan Arrahiim Sepintas tak terlihat beda Pondok Pesantren Maslakul Huda desa Kajen Kec. Margoyoso-Pati dengan Pesantren lain di desa tersebut yang jumlahnya mencapai hampir ratusan. Pesantren yang di asuh KH. Muhammad Ahmad Sahal Mahfudh tersebut berbaur dengan pemukiman penduduk dan dihuni oleh hampir ribuan santriwan-santriwati. setiap hari para santri membedah kitab kuning.kitab klasik yang lazim dipelajari di pesantren tradisional. Keseharian para santri sangatlah sederhana, untuk makan mereka biasa menggunakan nampan besar yang dikelilingi bersama dengan sayur yang disantap menggunakan tangan, tanpa sendok dan garpu. Namun siapa sangka dibalik kesederhanaan itu. Pesantren Maslakul Huda mengelola beberapa unit usaha yang bisa memberikan profit hingga ratusan bahkan milyar-an. Diantara unit usaha yang dikelola pesantren adalah sebuah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) ARTHA HUDA ABADI. Sebuah BPR Konvensional (Ber-basis bunga) yang Notabene di Hara